Padang, ritvone.com — Begitu lama menunggu dapat giliran Musabaqah Tilawatil Qur’an di Propinsi Sumatera Barat (Sumbar) dengan rentang waktu menunggu selama puluhan tahun.
Sekarang MTQ Nasional ke-28 di Helat di Sumbar pada pembukaan dibuka langsung secara virtual oleh Presiden RI Ir H Ahmad Joko Widodo pada malam tanggal 14 Nopember 2020 di Main Stadium Sikabu Kabupaten Padang Pariaman lewat siaran Live streaming.
Hal ini diungkapkan Kepala Biro Bina Mental Setretaris Daerah Propinsi Sumbar Drs H Syaifullah saat dijumpai di ruang kerjanya Rabu (4/11-2020).
Menurut H Syaifullah, walau pun telah terjadi penundaan beberapa kali rencana MTQ Nasional di Sumbar ulah pandemi Covid 19, kali ini yang Insak Allah semoga tak ada halangan lagi dimasa pandemi Covid 19 ini.
MTQ yang harus mengikuti protokol kesehatan (Prokes) akan melibatkan undangan secara mengikuti Prokes Covid 19 adalah undangan dalam Propinsi Sumbar seperti bupati dan walikota beserta istri.
Selain itu Camat terdekat dari lokasi MTQ saat pembukaan berlangsung serta para lurah terdekat dari lokasi tempat penyelenggaraan MTQ beserta masyarakat setempat.
“Yang jelas undangan pada Kementerian Agama (Kemenag) RI Jenderal (Purn) Fachrul Razi diyakini dapat memenuhi undangan untuk datang tiba saat malam pembukaan MTQ, dan undangan para gubernur se-Indonesia serta undangan negara negara sahabat diundang untuk menyaksikan siaran langsung lewat streaming,” ungkapnya.
Sedangkan persiapan para kontingan kafilah dan offecial dapat dipastikan telah siap semua dari tanggal 9 Nopember para qori dan qoriah telah masuk karantina salah satu hotel berbintang di Kota Padang.
Begitu juga para kontingan kafilah qori dan qoriah luar Propinsi Sumbar dari 33 propinsi masuk ke Sumbar pada tanggal 11 Nopember.
“Ada pun karantina dimaksud baik peserta qori dan qoriah dari dalam Propinsi Sumbar mau pun luar propinsi supaya diyakini bersih dari dugaan terpapar Covid 19,” urainya.
Karantina selama 5 hari bagi qori dan qoriah dalam Propinsi Sumbar serta karantina bagi qori dan qoriah luar propinsi Sumbar karantina selama 3 hari disamping peserta MTQ mematangkan persiapan menjelang waktu pembukaan di helat, ulasnya.
“Karantina di salah satu hotel berbintang di Kota Padang guna memastikan para peserta qori dan qoriah dapat dinyatakan bersih dari dugaan terpapar Covid 19,” pungkasnya.*Obral Chaniago.
