Ritvone.com, Padang – Bertepatan Hari Inovasi Indonesia 01 November 2018, Ketua umum DPP Himpunan Alumni MTI dan Pondok Pesantren (HAMTIPP) menerima Akte Notaris dan SK Menkumham dari Notaris Rike Haryatisari BK, S.H., M.Kn., Kamis, (01/11/18) di jalan Tunggang Kota Padang.
“hari ini Kamis 01 November 2018 M bertepatan dengan 23 Syafar 1440 H diperingati Hari Inovasi Indonesia, dan hari ini pula HAMTIPP resmi diakui oleh Negara melalui SK Menkumham dan Akte Notaris pendirian HAMTIPP, mudah-mudahan inovasi mewarnai perjalanan organisasi ini ke depan” ungkap Buya Zainal Abidin Thaher Ketua Umum DPP HAMTIPP.
Prof. DR. H. Syamsul Bahri Chatib, mengapresiasi kerja keras dan keseriusan pengurus memikul amanah organisasi ini, “insyaallah, HAMTIPP akan menjadi organisasi besar, dengan berhimpunnya alumni lintas MTI dan Pondok Pesantren” tutur Buya diruangan kerjanya Baznas Sumatera Barat.
Hal senada juga diungkapkan Prof.Dr.Alaiddin koto salah seorang Dewan Pakar HAMTIPP, “Alhamdulillah, satu langkah lagi perjalanan dakwah Himpunan Alumni Madrasah Tarbiyah Islamiyah dan Pondok Pesantren telah mendapatkan legalitas formal dari pemerintah Republik Indonesia dengan dikeluarkannya status berbadan hukum dari kementerian Hukum dan HAM. Semoga status ini semakin memperkuat daya juang pengurus dan segenap anggota dalam mendakwahkan ajaran Islam Ahl al-Sunnah wa al-Jamaah di bumi pertiwi dan dunia pada umumnya dalam arti yang seluas-luasnya” tuturya saat dihubungi wartawan ritvone.com via WhatsApp, Kamis (01/11/18).
Eri Gusnedi Pangulu Sutan, M.A selaku Sekjen HAMTIPP juga mengungkapkan rasa syukur, dengan telah berbadan hukumnya organisasi HAMTIPP, “saya senang dan bersyukur pada Allah, Alhamdulillah hari ini akte notaris dan SK Menkumham sudah ditangan, ini menandakan HAMTIPP makin menampakkan eksistensinya di masyarakat, karena sudah dilegalkan oleh Negara, semoga ini awal yang baik, untuk menatap masa depan yang cemerlang, dan ini semua tidak terlepas dari support dan masukan yang membangun dari berbagai pihak” tutur Eri yang juga aktif di Dewan Pimpinan Daerah Aliansi Jurnalistik Online (AJO) Indonesia Provinsi Sumatera Barat.
*eg/lg*